Minggu, 06 November 2016

Teknik dan Tips Budidaya Tokek

Teknik dan Tips Budidaya TokekTeknik dan Tips Budidaya Tokek - Beberapa tahun belakangan ini ternak tokek telah menjadi sebuah peluang usaha yang sangat menjanjikan sebab bisa menghasilkan laba luar biasa. Di pasaran lokal dan luar negeri, seekor tokek yang beratnya 4 ons bisa dijual dengan harga fantastis, sekitar 500 juta rupiah.

Karena itu tidak mengherankan jika semakin banyak yang tertarik menjalankan bisnis tokek dibanding hewan lainnya seperti ikan hias dan sejenisnya. Harga jualnya yang sangat tinggi merupakan daya tarik utama kenapa orang lebih memilih bisnis tokek dengan cara ditangkap secara langsung dari alam atau dibudidayakan dengan diternak.

Tips beternak tokek

Dibanding binatang lainnya, budidaya tokek termasuk sulit dilakukan. Meski demikian bukan berarti hewan ini tidak bisa dikembangbiakan. Hal pertama yang perlu dikerjakan jika ingin ternak tokek adalah menyiapkan benihnya. Benih tokek yang baik yaitu tokek yang berasal dari habitat aslinya dan memiliki berat tubuh paling sedikit 100 gram, sehingga lebih mudah dibersarkan. Jika tidak mampu menangkapnya sendiri, bisa membeli secara langsung pada penjual benih tokek dengan harga sekitar 150 ribu rupiah per ekor.

Membuat kandang

Langkah berikutnya dalam budidaya tokek adalah menyiapkan kandang. Jika ingin cara yang lebih praktis, dapat menggunakan akuarium ikan yang ukurannya antara 20 sampai 30 galon. Bagian atasnya harus ditutup dengan jala kawat agar tokek tidak bisa melarikan diri. Tokek betina bisa disatukan dengan tokek jantan jika ukuran dan bobot tubuhnya sama. Tapi tokek jantan tidak boleh dicampur dengan pejantan lainnya karena dapat saling berkelahi dan saling bunuh.

Untuk alasnya, yang paling cocok dipilih adalah pasir yang sudah disaring dan dibersihkan dari kerikil tajam dan kotoran lainnya. Sedangkan untuk ternak tokek yang masih kecil, dapat menggunakan handuk atau kertas koran. Kandang untuk budidaya tokek ini harus disimpan dalam tempat yang gelap karena binatang ini tidak suka dengan tempat yang terang. Bahkan jika ruangnya terlalu terang, hewan tokek akan menjadi stress dan tidak bisa tumbuh atau berkembangbiak dengan baik.

Karena itu selain diberi pasir atau handuk dan kertas koran, sebaiknya kandang tersebut juga dilengkapi dengan goa atau lubang buatan dari batu. Sehingga tokek tersebut bisa kawin atau beristirahat di tempat itu.

Teknik dan Tips Budidaya Tokek

Pemberian makanan dan minuman

Jenis makanan tokek yang paling sering diberikan adalah ulat, cacing, jangkrik dan serangga lainnya. Sedangkan minumannya hanya berupa air putih yang diberikan 3 kali seminggu. Hal yang perlu diperhatikan di sini adalah makanan tokek tersebut harus diberikan dalam kondisi masih hidup. Tokek tidak suka makan hewan kecil yang sudah mati.

Demikianlah penjelasan tentang kelebihan bisnis tokek dan teknik budidaya tokek yang saat ini sedang menjadi trend di masyarakat. Semoga dapat bermanfaat dan selamat menjalankan usaha ternak tokek di rumah sendiri.

Demikian artikel tentang Teknik dan Tips Budidaya Tokek, semoga bermanfaat bagi Anda yang sedang memulai bisnis budidaya tokek.

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Kamis, 03 November 2016

Mengenal Jenis-jenis Tokek dan Harga Jualnya

Mengenal Jenis-jenis Tokek dan Harga Jualnya - Tokek adalah salah satu jenis binatang predator yang bisa mencari mangsa hewan lain yang ukurannya lebih kecil. Secara umum, jenis-jenis tokek ini bisa dibagi jadi 3 macam golongan. Semua bisa dijual dengan harga yang sangat tinggi, sehingga oleh sebagian orang seringkali dijadikan sebagai sebuah peluang usaha.

1. Tokek Giant Gecko

Giant Gecko merupakan tokek yang biasanya lebih sering ditemukan di komplek perumahan dan pemukiman masyarakat. Karena itulah hewan ini juga dikenal dengan nama tokek rumah. Namun selain dikenal dengan tokek rumah, jenis tokek satu ini juga sering disebut sebagai tokek raksasa karena mempunyai ukuran tubuh yang lebih besar dibanding jenis-jenis tokek lainnya. Hewan ini punya ciri berupa bintik-bintik warna merah atau putih yang terdapat pada bagian punggungnya.


Sedangkan bagian dada atau bawahnya terdapat bercak-bercak kuning. Selain itu binatang ini sering menempel pada dinding. Dia mampu merayap di dinding karena memiliki zat perekat pada jari-jari kakinya. Tokek ini memiliki harga jual yang sangat tinggi. Apalagi jika ukurannya besar dari tokek umumnya, maka 1 ekor saja dapat dihargai ratusan hingga milyaran rupiah oleh pembelinya.

Tokek jenis Giant Gecko dan harga jualnya

2. Stone Gecko

Stone gecko atau tokek batu mempunyai bentuk tubuh yang mirip dengan kadal. Warna tubuh hewan ini ada 3 macam. Pertama adalah tokek yang dadanya memiliki warna putih dan bintik warna hitam. Lalu yang kedua dadanya berwarna kemerahan, sedangkan yang ketika dadanya berwarna putih bersih.

Salah satu keistimewaan dari tokek batu ini adalah lidahnya yang bercabang meski ada pula yang hanya terdiri dari satu lidah tunggal saja. Di pasaran, harga tokek stone gecko juga bisa tergolong tinggi meski tidak semahal tokek rumah, yaitu sekitar 500 hingga 750 juta rupiah

3. Forest Gecko

Sesuai dengan namanya, forest gecko atau tokek hutan hanya bisa ditemukan di hutan-hutan saja dan tempat lain yang banyak pohonnya. Warna tubuhnya hanya ada satu jenis saja yaitu hitam keabu-abuan. Beda dengan tokek rumah, tokek pohon tidak hidup dengan cara merayap. Meski demikian dia mempunyai kuku-kuku tajam yang dapat dipakai untuk memanjat pohon dan menangkap mangsanya. Hanya saja dipasaran harga tokek ini lebih murah, sekitar 50 juta rupiah per ekor

Selain bisa diternakan jenis-jenis tokek tersebut di atas juga bisa ditangkap secara langsung di alam habitatnya. Salah satu caranya adalah memakai perangkap tikus yang diberi serangga atau makanan lain yang disukai oleh tokek. Hewan yang dijadikan perangkap ini sebaiknya dipilih yang masih dalam kondisi hidup agar tokek lebih tertarik untuk mendatanginya. Dan sebelum dimasukan dalam perangkap umpan tersebut ditaburi dengan larutan tembakau

Tujuannya ketika sudah masuk dalam perangkap, jenis-jenis tokek yang ditangkap tidak bisa melarikan diri lagi karena mabuk oleh bau larutan tembakau tersebut. Karena itu penggunaan larutan tembakaunya tidak boleh terlalu banyak karena bisa menyebabkan tokek jadi mati. 

Oke teman-teman, demikian sedikit informasi tentang Mengenal Jenis-jenis Tokek dan Harga Jualnya, semoga bermanfaat dan selamat mencari tokek hahaha..

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net